34. Sebaiknya pergi saja
Dari halaman 21
Dari halaman 46
Dari halaman 49
Kamu merasa bahwa Kota Metropolitan bukan tempat yang tepat bagimu, sehingga memutuskan untuk kembali pulang ke rumah.
Saat menunggu angkot, tiga orang asing menghampirimu. Salah satu di antaranya bertanya, “Maaf, apakah kamu bisa berbahasa Inggris?”
Kamu menjawab, “Bisa.”
“Apakah kamu bisa membantu kami? Kami membutuhkan orang yang bisa membantu kami, sebagai penerjemah.”
Entah kenapa akhirnya kamu bersedia pergi bersama mereka. Mereka membawamu ke tempat tinggal mereka, sebuah apartemen yang cukup mewah dengan beberapa kamar yang luas.
Mereka meminta kepadamu untuk menunggu di ruang makan, sementara mereka masuk ke salah satu kamarnya. Terlihat olehmu seorang wanita asing yang sedang memasak di sana.
Setelah menunggu dalam jangka waktu yang cukup lama, akhirnya pria yang menyapamu tadi muncul dari dalam kamar. Setelah duduk di kursi yang berada di seberangmu, dengan serius ia berkata, “Maaf karena tiba-tiba memanggilmu. Orang kalian tidak bisa berbicara kepada kami. Kami juga tidak bisa berkomunikasi dengan kalian. Apa lagi yang bisa kami lakukan?”
Kamu bertanya, “Apa yang bisa kulakukan untuk kalian?”
Pria itu berkata, “Kami menyewa kios di pusat perbelanjaan. Awalnya kami bisa berjualan di sana, tapi tiba-tiba toko kami ditutup, sementara kami tidak tahu, apa alasannya.”
Sepertinya permasalahan yang sedang mereka hadapi cukup serius. Mungkin kamu bisa membantu mereka berkomunikasi untuk menyelesaikan permasalahan kios mereka. Di sisi lain kamu mengkhawatirkan adanya masalah perijinan secara hukum. Dan jika benar, sepertinya merepotkan sekali jika kamu harus berusaha membantu orang asing yang tidak mendapatkan ijin untuk melakukan perdagangan.
Jika memutuskan untuk membantu mereka, lakukan di halaman 64.
Pergi saja.
Dari halaman 21
Dari halaman 46
Dari halaman 49
Kamu merasa bahwa Kota Metropolitan bukan tempat yang tepat bagimu, sehingga memutuskan untuk kembali pulang ke rumah.
Saat menunggu angkot, tiga orang asing menghampirimu. Salah satu di antaranya bertanya, “Maaf, apakah kamu bisa berbahasa Inggris?”
Kamu menjawab, “Bisa.”
“Apakah kamu bisa membantu kami? Kami membutuhkan orang yang bisa membantu kami, sebagai penerjemah.”
Entah kenapa akhirnya kamu bersedia pergi bersama mereka. Mereka membawamu ke tempat tinggal mereka, sebuah apartemen yang cukup mewah dengan beberapa kamar yang luas.
Mereka meminta kepadamu untuk menunggu di ruang makan, sementara mereka masuk ke salah satu kamarnya. Terlihat olehmu seorang wanita asing yang sedang memasak di sana.
Setelah menunggu dalam jangka waktu yang cukup lama, akhirnya pria yang menyapamu tadi muncul dari dalam kamar. Setelah duduk di kursi yang berada di seberangmu, dengan serius ia berkata, “Maaf karena tiba-tiba memanggilmu. Orang kalian tidak bisa berbicara kepada kami. Kami juga tidak bisa berkomunikasi dengan kalian. Apa lagi yang bisa kami lakukan?”
Kamu bertanya, “Apa yang bisa kulakukan untuk kalian?”
Pria itu berkata, “Kami menyewa kios di pusat perbelanjaan. Awalnya kami bisa berjualan di sana, tapi tiba-tiba toko kami ditutup, sementara kami tidak tahu, apa alasannya.”
Sepertinya permasalahan yang sedang mereka hadapi cukup serius. Mungkin kamu bisa membantu mereka berkomunikasi untuk menyelesaikan permasalahan kios mereka. Di sisi lain kamu mengkhawatirkan adanya masalah perijinan secara hukum. Dan jika benar, sepertinya merepotkan sekali jika kamu harus berusaha membantu orang asing yang tidak mendapatkan ijin untuk melakukan perdagangan.
Jika memutuskan untuk membantu mereka, lakukan di halaman 64.
Pergi saja.
Komentar
Posting Komentar